Najmi tidak pernah menyangka bahwa niatnya untuk menyusul Adibya ke Ibu Kota Inggris itu sungguhan terlaksana.
Padahal rencana awalnya, dia ini ingin berlibur ke Korea Selatan usai kompre nanti, tapi malah banting setir menuju London. Terlebih saat ini dia belum sidang penentuan, tapi sudah healing duluan.
“Ah, gapapa lah njir, itung-itung ngasih hiburan buat mental health gue sebelum kompre. Biar tetep waras.”
Begitu mindset Najmi untuk meyakinkan dirinya sendiri bahwa tak ada yang salah dengan keputusannya tersebut.
Lantas setelah jurnal pengganti skripsinya tersebut di-ACC oleh sang dosen pembimbing tunggal; Adibya, keesokan harinya gadis itu langsung mengurus segala macam pemenuhuan syarat pendaftaran ujian komprehensif terbuka gelombang kedua Fakultas Hukum. Maka usai dirinya juga telah berhasil meraih izin untuk melakukan solo trip ke London dan mendapatkan uang jajan tambahan dari sang Papi, Najmi pun langsung memesan tiket dengan tujuan Heathrow Airport. Untungnya, dia sudah memiliki visa UK yang masanya masih berlaku cukup lama. Hari itu dirinya juga mengemasi seluruh keperluan untuk dibawa. Mulai dari dokumen yang diperlukan, outfit, skincare beserta make up, obat-obatan pribadi, dan sebagai macamnya. Ia juga tak lupa membeli paket internet roaming terlebih dahulu.
Padahal beberapa bulan lalu, kalau diingat-ingat, dia ini pernah kabur ke Edinburgh, Skotlandia sana hanya karena baru mengetahui bahwa dirinya akan dijodohkan dengan Adibya, dosen pembimbingnya sendiri. Tapi kini gadis itu malah hendak menyusul pria tersebut dengan tujuan sekalian liburan bersama. Bahkan Najmi rela menempuh perjalanan udara lebih kurang 17 jam lamanya tanpa memberi tahu pada Adibya terlebih dahulu. Rencananya memang ingin memberi pria tersebut kejutan. Ya semoga saja rencana dadakannya ini berhasil menghibur Adibya yang merasa sangat cemburu itu. Toh, ini juga sebagai bentuk rasa bersalah Najmi yang ketahuan sudah mengecup pipi Miko beberapa hari lalu.
Sebenarnya itu sudah menjadi kebiasaannya sejak kecil. Miko Kalingga adalah sosok yang sudah mengenal Najmi Desra dari gadis itu bayi, makanya hubungan mereka bisa sedekat itu. Najmi pun sudah menganggap Miko sebagai kakaknya sendiri, sama seperti Ghandi. Najmi tak pernah ada perasaan lebih. Adibya saja yang memandangnya berbeda. Takut sekali ‘calon tunangannya’ ini berpaling dan direbut oleh pria lain.
